(Pangkalpinang-Babel) Setelah berkunjung ke KSOP Pangkal Balam dan masih dalam upaya penyelesaian masalah kelangkaan Gas LPG 3 Kg di wilayah Kabupaten Belitung Timur, Ketua DPRD Kabupaten Belitung Timur bersama dengan Kepala Bagian Ekbang Setda Kabupaten Belitung Timur juga bertandang ke Biro Ekonomi Setda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam rangka berkoordinasi mengenai permasalahan tersebut, pada Jum'at (13/12).
Mengawali pembahasan, Ketua DPRD Fezzi Uktolseja, SE, MM mengutarakan kondisi yang terjadi saat ini di Pulau Belitung umumnya dan Kabupaten Belitung Timur khususnya mengenai kesulitan masyarakat dalam mendapatkan Gas LPG di pangkalan-pangkalan yang ada. Lebih lanjut, ia mengungkapkan tentang hasil Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) yang telah dilaksanakan pada Selasa, 10 Desember 2019 lalu bersama dengan Pemerintah Daerah, Agen dan Pangkalan Gas LPG, bahwa kondisi ini juga dipengaruhi oleh kendala pengangkutan yang harus menggunakan kapal besi, sehingga proses distribusi menjadi tidak berjalan secara normal dalam memenuhi kebutuhan Gas LPG untuk masyarakat di Pulau Belitung. Kemudian Fezzi juga berharap agar SPBE dapat beroperasi sesegera mungkin, supaya kebutuhan gas untuk masyarakat bisa terpenuhi dengan baik dan berjalan normal ke depannya.
Menanggapi hal tersebut, Biro Ekonomi Setda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengatakan, dalam waktu dekat akan menyurati pihak-pihak terkait agar masalah pengangkutan Gas LPG dapat lebih di permudah sebagai solusi jangka pendek. Sedangkan untuk jangka panjang, Biro Ekonomi akan berkordinasi dengan Gubernur serta menyurati pihak-pihak terkait, agar izin pembangunan SPBE dapat diproses lebih cepat, sehingga dalam waktu dekat SPBE bisa berdiri dan beroperasi di Pulau Belitung.
