Sejumlah Anggota DPRD Kabupaten Belitung Timur melakukan peninjauan lapangan ke lahan perkebunan karet yang dikelola oleh PT. Mitra Alam Subur Sejahtera (MASJ)

GANTUNG - Sejumlah Anggota DPRD Kabupaten Belitung Timur melakukan peninjauan lapangan ke lahan perkebunan karet yang dikelola oleh PT. Mitra Alam Subur Sejahtera (MASJ), Senin (1/9).

Peninjauan dilakukan oleh Anggota DPRD Beltim yang tergabung didalam Pansus PT. MASJ diantaranya Dwi Nanda Putra, Tjong Jung Min, Sardidi, SE, Ismansyah, S.IP, Oman Anggari, SH, MH, dan Suparman dengan didampingi oleh Asiandi yang merupakan Wakil Ketua Koperasi Aneka Usaha dan Ushutar dari Perwakilan Anggota Koperasi sekaligus Pemilik Lahan Perkebunan Karet yang berada di Desa Selinsing.

Tim Pansus kemudian juga melihat langsung kawasan perkebunan yang ada di Desa Lilangan dengan di dampingi oleh Yuhelmi sebagai Ketua Koperasi Betampong Makmur Jaya dan Senan selaku Ketua Kelompok 3 Air Nayun.

Pansus PT. MASJ dibentuk setelah sebelumnya DPRD Beltim beberapa kali telah melakukan Rapat Dengar Pendapat Umum bersama Pihak Perusahaan, Pihak Koperasi sebagai Mitra Perusahaan, Perwakilan Masyarakat setempat serta Dinas terkait dalam menyelesaikan permasalahan yang ditimbulkan dari perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan karet tersebut.

Pada kesempatan itu, Ketua Pansus Dwi Nanda Putra mengungkapkan bahwa permasalahan PT. MASJ adalah permasalahan yang cukup serius, sehingga DPRD Beltim membentuk Panitia Khusus untuk mencoba memfasilitasi penyelesaian permasalahan yang ada.

"Terbelih lagi, saat ini pihak koperasi yang menjadi mitra perusahaan serta masyarakat setempat telah menyampaikan aspirasinya agar dilakukan pengkajian ulang terhadap MoU atau perjanjian kerjasama serta keinginan pengembalian lahan kepada masyarakat", kata Erwin sapaan akrab Dwi Nanda Putra melanjutkan.

Untuk itu Politisi Partai Golkar itu pun berharap, semoga permasalahan yang terjadi tersebut dapat diselesaikan segera dengan baik.

#PerhuproSetwanBeltim

Sumber: 
SETWAN
Penulis: 
PERHUPRO
Fotografer: 
IMRON
Editor: 
PERHUPRO
Bidang Informasi: 
Setwan